Snorkeling Di Jogja – Salah satu kota tujuan wisata yang ada di Indonesia paling populer yaitu Yogyakarta. Obyek wisata yang ada di Jogja tak kalah menarik dengan yang ada di Bandung ataupun Pulau dewata Bali. Selain sebagai tujuan wisata, kota ini juga dijuluki sebagai kota pelajar karena berbagai macam perguruan tinggi terletak di Yogyakarta. Tempat wisata di Jogja demikian terkenalnya sehingga membuat daerah ini menjadi salah satu tempat tujuan banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Aneka wisata di Jogja sungguh bervariasi, dimulai dari wisata budaya, tempat kuliner, hingga wisata candi Jogja yang terkenal itu.
Jogja mungkin lebih dikenal dengan wisata budaya serta sejarahnya. Namun ternyata, Jogja juga punya banyak wisata pantai yang menarik hati. Bukan cuma Parangtritis. Banyak pantai yang pesonanya jauh lebih memikat dari pantai paling terkenal di Jogja tersebut. Jika kamu ingin mengunjungi pantai-pantai berpasir putih di Jogja, datanglah ke kawasan pesisir Kabupaten Gunungkidul. Belasan pantai dengan daya pikat yang begitu menggoda sudah menunggu kedatanganmu. Saking banyaknya pantai cantik yang ada di Gunungkidul, pasti akan sedikit membingungkan untuk mengunjungi pantai yang mana.
Banyak orang yang belum mengetahui bahkan tidak percaya bahwa di Jogja ada tempat buat snorkeling. Tempat-tempat ini, memang bisa dijadikan awal snorkelingmu tanpa ketakutan kamu tidak bisa berenang. Walaupun memang pada dasarnya snorkeling tidak membutuhkan kepandaikan dalam renang. Keraguan bisa saja muncul antara ingin menikmati pesona bawah laut dengan ketakutan karena tidak bisa berenang. Jika belum bisa berenang, anda bisa latihan berenang di kolam renang. Caranya adalah gunakan masker pelindung mata, alat snorkel, dan fins terlebih dahulu, lalu posisikan diri dengan berdiri di dalam air sebatas pinggang.
Menikmati Snorkeling Di Jogja
Ada beberapa tempat snorkeling di Jogja. Paling banyak tempat snorkeling di Jogja yaitu berada di wilayah Gunungkidul. Mungkin jika Anda ingin mencoba merasakan keindahan masing-masing pantai ini tidak akan cukup dalam sehari meskipun memang jarak pantai satu dengan yang lain masih berjajar. Wisata Pantai di Gunung Kidul memang layak dijadikan destinasi liburan Anda. Bagi Anda yang ingin menikmati suasana pantai yang unik masih asri dengan udara yang masih segar, Gunungkidul Yogyakarta adalah tujuan yang wajib Anda kunjungi. Selain itu di pantai-pantai daerah Gunungkidul ini terkenal dengan pasir yang berwarna putih dan menambah pemandangan semakin elok.
Bagi Anda yang ingin menikmati suasana pantai yang unik masih asri dengan udara yang masih segar dan mempunyai keindahan di bawah air laut, Gunungkidul Yogyakarta adalah tujuan yang wajib Anda kunjungi. Dari masing-masing pantai juga memiliki keistimewaan yang berbeda-beda baik dari segi pemandangannya, fasilitasnya atau berbagai kegiatan yang dapat Anda lakukan disana. Yang pasti, Anda akan terkagum-kagum dengan keindahan yang ada di pantai Gunungkidul Yogyakarta ini dan selain menikmati suasana pantai Anda juga dapat menikmati kuliner yang berbeda-beda yang nikmat tentunya.
Snorkeling Di Pantai Nglambor
Siapa sangka di jogja terdapat spot snorkeling juga, tak mau kalah dengan Bali, di Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta juga memiliki sebuah pantai yang sangat cocok untuk kegiatan snorkeling, bukan Pantai Krakal ataupun Wediombo, melainkan Pantai Nglambor, berbeda dengan diving, untuk snorkeling kita tidak membutuhkan peralatan dan latihan khusus, jadi semua orang bisa melakukannya. Banyak wisatawan yang belum tahu lokasi pantai cantik di Jogja ini, Pantai Nglambor terletak di Desa Purwodadi, Gunung Kidul, tepatnya diantara Pantai Siung dan Jogan, hanya tebing-tebing karst yang memisahkan ketiga pantai indah tersebut, kini Pantai Nglambor menjadi spot snorkeling paling favorit di Jogja selain Pantai Sadranan. Pantai tersebut (Pantai Nglambor dan Pantai Sadranan) memang menjadi lokasi favorit untuk snorkeling di Jogja.
Ganasnya ombak pantai-pantai di selatan Jogja sering kali membuat orang bergidik ngeri dan segan untuk mendekati. Ombak yang datang berkejaran dari arah lautan luas seolah berlomba menghalau agar kita tak mendekati airnya. Tak seperti pantai-pantai di sisi utara Jawa yang lebih ramah, tepian daratan yang langsung menyapa luasnya Samudera Hindia ini bukan tempat sesuai untuk menikmati asyiknya berenang di air asin atau serunya snorkeling menyaksikan keindahan panorama bawah laut bersama ikan-ikan kecil.
Hingga kita terpaksa harus puas bermain air di pinggiran, di tempat buih-buih lautan mulai menghilang. Deburan ombak pantai selatan Yogyakarta dikenal cukup ganas. Tetapi dibalik keganasan tersebut tersimpan beragam keindahan yang tidak boleh anda lewatkan. Pantai selatan Jawa ini sebenarnya bukanlah tempat yang ideal dan ramah untuk berenang, karena besarnya ombak yang berasal dari Samudra Hindia. Tetapi di beberapa pantai di pesisir selatan ini cukup aman untuk berenang bahkan snorkeling, yang selama ini terlihat sulit untuk dilakukan, misalnya saja di pantai Nglambor.
Indahnya Pantai Nglambor
Pantai yang berada di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, menjadi salah satu pantai yang unik karena menawarkan keindahan pemandangan bawah lautnya. Pantai Nglambor, obyek wisata air ini berada di kawasan Pantai Siung Gunungkidul, dengan pemandangan air yang indah plus snrkling, membuat anda berda seolah seperti di akuarium raksasa. Memang pantai nglambor cocok untuk kita gunakan untuk snorkling atau menyelam. Dengan pesona airnya yang jernih dan jenis ikan serta karang yang indah membuat anda makin kagum dengan wisata alam ini,
Pantai Nglambor ini memiliki bentuk seperti teluk, dan di sekelilingnya terdapat bukit kapur layaknya benteng yang melindungi pantai ini. Garis pantai ini tidak terlalu panjang, dengan pasir berwarna putih yang kasar. Di hadapan pantai ini terdapat dua batu karang besar yang melindungi pantai dari ganasnya ombak Samudra Hindia. Bentuknya yang menyerupai teluk, dan terdapat dua buah batu karang besar yang bentuknya menyerupai kura-kura tersebut yang menyebabkan pantai Nglambor terlindungi dari ombak dan bisa digunakan untuk snorkeling.
Menikmati Bawah Laut Nglambor
Pemandangan cantik yang tertutup ombak ini sangat dijaga oleh masyarakat sekitar Pantai Nglambor. Bahkan kawasan pantai ini merupakan daerah budidaya beberapa jenis ikan serta lokasi konservasi terumbu karang dan biota laut lainnya. Tradisi upacara sedekah laut Ngalangi pun juga dilakukan di pantai ini. “Ngalangi” dalam bahasa Jawa berarti menghalangi atau melarang. Masyarakat sekitar pantai Nglambor melarang siapapun untuk menangkap ikan di kawasan pantai kecuali sekali dalam setahun, di luar musim pemijahan ikan. Prosesi penangkapan ikan pun hanya bisa dilakukan dengan menggunakan gawar, semacam jaring dari akar pohon wawar yang dipancangkan dan dihalau bersama-sama ke laut oleh masyarakat setempat.
Seolah tak mau kalah, alam pun turut menjaga dan mempertahankan keelokan akuarium semesta ini dengan memerintahkan dua karang kura-kura raksasa untuk berpatroli menjaga pantai. Dengan gagah “Watu Kalong” dan “Watu Kuntul” menjinakkan ombak-ombak garang agar tak terlalu keras memukul bibir pantai. Keberadaan dua karang kura-kura raksasa inilah yang membuat terumbu karang Pantai Nglambor tidak rusak dihempas gelombang, sekaligus aman untuk snorkeling. Buat yang suka snorkeling, tidak usah takut, anda bisa menyewa pada penyewaan disana. Dengan harga yang terjangkau, keindahan alam bisa anda saksikan disini.
Kekayaan alam ini bisa membuat anda seolah berda di alam lain. Wisata Pantai Nglambor ini menyajikan keindahan alam yang luar biasa menawan dan bisa dikagumi. Dengan karang sebagai penghias bawah laut, Pantai Nglambor ini rasa rasanya akan membuat anda menjadi bangga dengan Gunungkidul. Selain di tumbuhi karang-karang seperti pantai-pantai lainnya di gunung kidul, di pantai ini juga terdapat banyak coral-coral, ikan, dan macam, macam tumbuhan laut yang memungkinkan para penelusur untuk bersnorkling ria melihat keindahan bawah laut pantai nglambor.
Snorkeling Pantai Sadranan
Snorkeling di Jogja bisa juga di lakukan di pantai Sadranan. Berada di Dusun Pulegundes II, Desa Sidoarjo, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul, DIY. Untuk menuju Pantai Sadranan di butuhkan waktu kurang lebih selama 2-3 jam dari pusat kota Yogyakarta. Rutenya dari pusat kota Jogja seperti biasa, langsung mengambil arah menuju Jalan Wonosari. Setelah sampai di Kota Wonosari, ambil jalur yang mengarah ke pantai baron. Namun setelah melewati pos retribusi kita bakal menjumpai pertigaan jika kenan pantai baron, nhah kita lurus saja terus menuju arah pantai krakal. Nhah Pantai Sadranan ini berada di sebelah timur dari pantai krakal. Kalau menurut warga sekitaran, nama pantai Sadranan ini di ambil karena pantai ini kerap digunakan untuk melakukan nyadran sesajen ke laut.
Bagi masyarakat sekitar, Pantai Sadranan merupakan tempat untuk mencari nafkah serta sebagai sarana untuk melakukan kegiatan yang bersifat religi yaitu kegiatan yang terdapat unsur religi dan kepercayaan. Asal usul nama pantai Sadranan sendiri berasal dari kata ‘nyadran’ yaitu ritual sedekah laut sebagai ungkapan rasa syukur kepada Sang Pencipta lautan atas rezeki yang telah mereka dapatkan berupa hasil tangkapan laut yang melimpah. Nyadran merupakan salah satu bentuk cara manusia mengingat kuasa-Nya melalui ciptaan-Nya; laut, sungai, gunung, langit, melalui apapun yang kita lihat dan sentuh, begitupun masyarakat sekitar pantai dengan melakukan nyadran melebur kembali ke dalam kuasa-Nya dengan penuh rasa syukur.
Bawah Air Laut Sadranan
Selain enak buat nyantai, di pantai ini juga kamu bisa snorkeling di pantai ini. Karakteristik ombak di pantai ini pun nggak jauh-jauh beda sama yang di pantai nglambor yang ombaknya nggak terlalu besar di bibir pantai. Di pantai ini sudah terdapat tempat penyewaan alat-alat snorkeling. Menurut pengelola, pantai ini menyimpan keindahan bawah laut yang masih alami dan sangat cocok bagi kamu yang tertarik untuk mengenal lebih dekat dunia bawah air, dan ingin berinteraksi langsung denngan penghuni bawah laut, seperti terumbu karang, ikan – ikan cantik.
Bagi kamu yang nggak bisa snorkeling tapi pengen belajar snorkeling di pantai ini, tidak perlu khawatir tentang alat dan keamanan karena pengelola telah menyediakan persewaan peralatan snorkeling plus pemandu untuk mengajarkan teknik senorkeling sekaligus sebagai pemandu menuju spot-spot snorkeling terbaik. Harga sewa yang di tawarkan pun sangat fantastis, cukup dengan Rp 50.000/pax kamu sudah dapat alat snorkel berupa kacamata, selang, pelampung serta sepatu plus pemandu. Tarif ini berlaku untuk dua jam. Bagi kamu yang masih pemula, sebelumnya akan di latih terlebih dahulu dasar-dasar mengenai penggunaan alat snorkeling agar nantinya nyaman.
Dan juga kamu nanti bakal diajarkan juga cara menarik perhatian ikan ikan agar mau mendekat dan tidak takut saat didekati. Terdapat beberapa spot favorit yang nantinya akan di tunjukkan oleh pemandu, diantaranya spot Watu pecah dan Kali Senggoro. Di dua spot ini snorkeler akan di suguhi dengan pemandangan biota laut yang asih alami. Terumbu karang yang mempesona dan spesies–spesies langka yang di lindungi seperti ikan Kepe–Kepe, Areng–Areng, Morish Idol, Botana Kuning, Botana Achilles, Ikan Lepu, Kerondong (Belut Moray), anakan Kerapu, Belanak, Muniran/ Pajung Pari, ikan Buntal dan ikan Neon, dan lain–lain.
Selain cocok bagi kamu yang galau maupun kamu yang suka snorkeling, di Pantai Sadranan Wonosari cocok juga bagi kamu para pecinta alam, karena tempat ini juga sangat cocok untuk bermalam dan ber-camping dan api unggun. Kalau misal kamu nggak bawa dome atau malas bawa dome dari jogja, kamu juga bisa menyewa dome di penyawaan yang ada di sekitaran lokasi pantai. Untuk seewa dome ini kamu bakal di bandrol dengan harga Rp 50.000 selama 24 jam di lengkapi fasilitas karpet dan kapasitas empat orang untuk satu dome. Di dekat pantai Sadranan juga terdapat sebuah gubuk yang biasa digunakan sebagai untuk melepas penat. Gubuk ini cukup besar, sehingga memuat belasan orang. Gubuk ini sangat nyaman sebagai tempat berkumpul bersama teman-teman sambil menikmati pemandangan laut.
Snorkeling Umbul Ponggok
Umbul Ponggok merupakan sebuah kolam alami yang dikembangkan menjadi wisata tirta yang cukup terkenal di Klaten. Aneka ikan warna-warni yang hidup di Umbul Ponggok dan dasar kolam yang indah menjadikannya sebagai lokasi favorit snorkeling. Tak hanya itu, Umbul Ponggok juga sering menjadi tempat latihan diving. Snorkelling merupakan wisata air yang menyenangkan dan memiliki efek relaksasi. Untuk melakukan aktivitas ini wisatawan harus pergi ke laut dengan perairan yang tenang dan memiliki terumbu karang dan hewan laut yang indah. Karena itu aktivitas ini hanya bisa dilakukan oleh kalangan terbatas, sebab tidak semua laut bisa digunakan untuk snorkelling.
Namun Anda yang tidak memiliki kesempatan untuk snorkelling di taman-taman laut yang indah, kini di Klaten terdapat lokasi snorkelling yang asyik. Anda tak perlu takut terbawa gelombang, sebab tempat snorkelling kali ini bukanlah laut melainkan sebuah sumber mata air alami yang segar dan sangat jernih bernama Umbul Ponggok. Kolam alami ini sudah ada sejak zaman Belanda, dengan ukuran 50 x 25 meter dan kedalaman rata-rata 1,5 – 2,6 meter tempat ini cocok digunakan untuk lokasi snorkelling. Berbeda dengan kolam renang yang dasarnya berupa lantai keramik, dasar Umbul Ponggok masih sangat alami berupa hamparan pasir nan luas, bebatuan, dan ribuan ikan warna-warni sehingga suasananya benar-benar seperti di bawah laut. Meski dipenuhi ikan, air di Umbul Ponggok ini tidak amis sebab airnya mengalir terus.
Selain sebagai tempat snorkelling, Umbul Ponggok juga kerap dijadikan lokasi latihan diving bagi penyelam pemula sebelum mereka benar-benar menyelam di laut. Bagi wisatawan yang tidak bisa berenang maupun tidak ingin snorkelling bisa naik perahu kayuh dan mengelilingi umbul. Sedangkan bagi anak-anak tersedia kolam berukuran pendek yang bisa dijadikan lokasi berenang maupun sebatas bermain air. Salah satu hal yang harus dilakukan saat berada di Umbul Ponggok adalah melakukan sesi pemotretan di dalam air. Bagi wisatawan yang tidak memiliki kamera underwater tidak perlu khawatir. Di Umbul Ponggok terdapat jasa penyewaan kamera underwater dengan tarif Rp 60.000 untuk 30 menit dan Rp 100.000 untuk satu jam. Jika ingin pemotretan yang berkonsep, di tempat ini juga terdapat jasa pemotretan underwater dengan harga relatif murah. Snorkeling di Jogja memang keren.
Demikian ulasan tentang tempat snorkeling di Jogja. Mudah mudahan dengan membaca ulasan tempat snorkeling di Jogja ini anda bisa tertarik dan mencoba mendatangi tempar snorkeling di Jogja ini.
