Wisata Menara Siger di Lampung, Ikon Kebanggaan di Atas Bukit

Saat anda sedang berkunjung ke Lampung, Menara Siger tak boleh anda lewatkan. Menara Siger ini adalah ikon Lampung dengan bangunan indah berwarna kuning. Wisata yang satu ini terletak di Bukit Gamping, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan. Berdiri cantik di atas bukit, Menara Siger adalah titik nol jalan lintas Sumatera yang telah menjadi salah satu tempat transit dan juga tempat wisata di Lampung. Bagi anda yang pernah menyeberang dari pelabuhan Merak ke Bakauheni, anda akan disapa pemandangan Menara Siger di Lampung ini.

Menara Siger di Lampung ini adalah satu-satunya bangunan yang lebih dahulu menyambut anda sebelum merapat ke dermaga Bakauheni. Tampak dari kejauhan, mata anda akan langsung menangkap objek bangunan besar berbentuk mahkota tersebut. Menara Siger merupakan bangunan kebanggaan masyarakat Lampung. Pasalnya, destinasi wisata menarik ini mempunyai arsitektur tradisional khas Lampung. Ketika menapakkan kaki di Menara Siger, anda akan melihat bangunan yang begitu indah dan agung.

Menara Siger di Lampung

Menara Siger terletak di atas bukit dengan ketinggian mencapai 110 meter di atas permukaan laut. Bangunan berwarna kuning dan kemerahan ini menyuguhkan pemandangan Pelabuhan Bakauheni pada sisi muka. Sementara pada sisi belakang Menara Siger menghadap ke arah Samudera Hindia. Keseluruhan bangunan Menara Siger di Lampung ini memiliki luas 50 x 11 meter, tinggi 32 meter, dan mempunyai 6 lantai.

Bangunan ini begitu menakjubkan. Tak heran jika banyak wisatawan yang langsung berselfie ria untuk mengabadikan keindahannya. Di Menara Siger terdapat ruang-ruang yang menampilkan budaya Lampung beserta sarana-prasarana pariwisata dari setiap kabupaten dan juga kota yang ada di Provinsi Lampung. Terbayang betapa indahnya bangunan Menara Siger tersebut.

Bangunan Menara Siger yang didirikan di sebelah barat Pelabuhan Bakauheni tersebut dilengkapi dengan sarana informasi peta wisata di Lampung. Untuk dapat memasuki kawasan Menara Siger, wisatawan dikenai tarif tidak resmi sebesar Rp. 10.000 untuk mobil atau Rp. 5.000 untuk motor. Selain itu, bagi anda yang ingin masuk ke dalam bangunan, anda juga akan dikenai biaya lagi yaitu Rp. 1.000 per orang. Dengan tarif yang murah, anda dapat berkeliling melihat bangunan Menara Siger yang ada di Lampung ini.

Bangunan Menara Siger

Tampilan fisik dari Menara Siger ini dibangun sesuai dengan ciri khas Lampung. Menara Siger ini dibangun berupa bangunan berbentuk mahkota yang terdiri dari sembilan rangkaian. Rangkaian ini melambangkan sembilan bahasa di Lampung. Menara Siger dengan warna kuning dan juga merah, mewakili warna emas topi adat pengantin wanita. Bangunan Menara Siger ini juga berhiaskan ukiran corak kain tapis ciri khas Lampung.

Semakin anda lebih dalam menyusuri bagian bangunan dan juga maknanya, anda akan paham mengapa masyarakat Lampung sangat membanggakan ikon daerahnya tersebut. Payung tiga warna dengan warna putih, kuning, dan merah telah menandai puncak menara. Payung tersebut adalah simbol tatanan sosial. Pada bagian bangunan utama Menara Siger Prasasti Kayu Are digunakan sebagai simbol pohon kehidupan.

Bangunan ini berisi data asta gatra, yakni trigatra yang berisi letak demografis, geografis, dan juga kekayaan sumber daya alam (SDA). Berikutnya, ada juga panca gatra, yakni berisi ideologi dan juga hankam. Dengan begitu, para wisatawan tidak perlu lagi bertanya. Menara Siger bukanlah sebuah menara saja, tetapi bangunan yang kaya akan filosofi. Wisata Menara Siger yang tersebut diresmikan oleh Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. pada tanggal 30 April 2008.

follow:
Logan

Logan

Related Posts

Hot News

Trending

Subscribe

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.